Simalungun – Viralnya Oknum Kapolsek yang dituding pesta miras oleh salah satu Media cetak di salah satu Lapo Tuak yang berlokasi di Huta IV Nagori Pematang Kerasaan, Kec. Bandar membuat warga kecewa dan membatah hal tersebut tidak benar, Selasa (30/05/2023).
Awalnya pada hari Jumat (26/05/2023) sekitar pukul 15.30 wib Kapolsek Perdagangan bersama Kanit Reskrim melaksanakan Giat Dumas di Polres Simalungun, mendapat undangan jamuan makan dari beberapa kalangan masyarakat Huta IV Nagori Pematang Kerasaan, Kec. Bandar sembari Sambang dan dengar curhat warga tentang Guantibmas di nagori tersebut.
Kemudian Kapolsek bersama Kanit Reskrim Polsek Perdagangan masih menikmati jamuan makan siang yang sudah di sediakan oleh masyarakat tersebut dan juga sudah ada terletak botol minuman Bir, Tuak di meja tersebut bekas Tamu lainnya yang sudah hadir lebih awal.
Saat itu juga tiba – tiba datang dua (2) orang awak media ke Lapo Tuak tersebut mempertanyakan acara apa yang sedang dilaksanakan masyarakat sambil melakukan
foto – foto, video Kapolsek, Kanit sedang makan yang saat itu juga ada botol BIR dan Tuak di beberapa meja Lapo Tuak tersebut.
Karena permasalahan tersebut, beberapa masyarakat di Huta IV tepatnya yang berada di Lapo Tuak mersa kesal dan terjadi perdebatan antara warga dengan dua orang awak media tersebut yang diduga memancing keributan dan warga yang sudah emosi langsung mengusir kedua awak media agar keluar dari lokasi Lapo Tuak tersebut untuk mencegah hal – hal yang tidak diinginkan.
Mantan Pangulu Pematang Kerasaan Bernat begitu mendengar adanya pemberitaan terkait Kapolsek Pesta Miras yang juga dirinya saat itu berada dilokasi Lapo Tuak tersebut menyatakan dengan tegas bahwa berita tersebut tidak benar dan dirinya mengatakan bahwa Kapolsek, Kanit Reskrim Polsek Perdagangan saat itu sedang makan siang.
“Saya menyatakan dengan tegas bahwa Berita tentang Kapolsek Pesta Miras itu semua tidak benar, Kapolsek, Kanit Reskrim Polsek perdagangan hanya makan siang sambil melaksanakan Sambang warga dan dengar curhat warga tentang Kamtibmas,” Ungkap tegas Bernat.
Bernat juga mengatakan beberapa waktu lalu dirinya bersama warga lainnya menggali informasi ternyata salah satu saksi bermarga Nainggolan sambil merekam video perkataan marga Nainggolan yang mengaku saat itu juga dirinya sedang beli rokok di warung, lalu di temui awak media tersebut mempertanyakan acara di Lapo Tuak tersebut.
“Setelah kami menggali informasi ternyata ada teman kami marga Nainggolan mengaku sambil ku videokan perkataan nya bahwa si mustar (awak media) bertanya kepadanya acara apa yang di Lapo Tuak, kemudian awak media itu melontarkan bahasa akan membuat keributan di Lapo Tuak tempat kami kumpul,”Ucapnya sembari mengirimkan video perkataan marga Nainggolan tersebut.
Kapolsek AKP Juliapan Panjaitan, SH menyatakan dengan tegas bahwa dirinya bersama kanit Reskrim Polsek Iptu S Sitohang SH, Bhabinkamtibmas saat itu menghadiri undangan warga sambil laksanakan sambang, dengar curhat warga dan menikmati hidangan makan siang di Lapo Tuak tersebut yang sebelumnya sudah di sediakan warga.
“Dengan Tegas saya menyatakan bahwa saya bersama kanit Reskrim, Bhabinkamtibmas saat itu menghadiri undangan warga sambil laksanakan sambang, dengar curhat warga dan menikmati hidangan makan siang di Lapo Tuak tersebut yang sebelumnya sudah di sediakan warga,”Tegasnya.
Kapolsek menambahkan bahwa dirinya dan Kanit Res yang selesai melaksanakan Supervisi Dumas Perkara Polda di Polres Simalungun jln. Rohalim Saragih di Raya yang saat itu bahwa warga sudah menunggu kedatangan Kapolsek Perdagangan dan saat Kapolsek tiba warga sudah selesai makan, karena waktu sdh lewat PKL 15,30 wib.
“Saya bersama Kanit Reskrim saat itu baru selesai melaksanakan Supervisi Dumas Perkara Polda di Polres Simalungun jln. Rohalim Saragih di Raya yang saat itu bahwa warga sudah menunggu kedatangan kami dan saat kami tiba warga sudah selesai makan siang karena sudah lewat pukul.15.30 wib,”Tambahnya.
Juliapan juga menerangkan selama dirinya menjabat Kapolsek berkisar 2 bulan belum sempat bersilaturahmi dengan kalangan masyarakat, karena baru beberapa hari menjabat mereka sudah mendapatkan tugas dalam penanganan pengungkapan pembunuhan di Perum, Mutiara Landbaw.
“Selama kurang lebih dua bulan saya menjabat Kapolsek belum sempat bersilaturahmi dengan kalangan masyarakat, karena baru beberapa hari menjabat kami langsung mendapat tugas dalam penanganan pengungkapan pembunuhan di Perumahan Mutiara Landbaw,” Terangnya.(Caesar)
