Keterangan foto : Pekerja yang diseludupkan PT. Panutan Sejati dengan menggunakan helm panutan sejati dan memegang id Card PT. Weltes Energi Nusantara saat difoto dilokasi proyek rehabilitasi gedung Laboratorium UOI di Sei Mangkei
Simalungun, PT. Panutan Sejati yang bergerak di bidang Desaign dan Interior merupakan perusahan pemenang tender atas pengerjaan proyek renovasi gedung Laboratorium Unilever Oliochemical Indonesia (UOI) sejak bulan Agustus 2023.
Segala aturan dan mekanisme yang begitu selektif telah ditetapkan oleh Perusahaan Unilever Oliochemical Indonesia (UOI) dalam perekrutan pemenang tender, Unilever Oliochemical Indonesia (UOI) juga menetapkan aturan dalam pelaksanaan pengerjaan proyek hingga masuknya pekerja kedalam lokasi proyek.
Namun sangat disayangkan, aturan dan mekanisme yang telah ditetapkan oleh Unilever Oliochemical Indonesia (UOI) begitu gampangnya dilanggar oleh PT. Panutan Sejati, telisik saja salah temuan awak media atas kasus dugaan penyeludupan pekerja yang tidak sesuai SOP.
Berikut modus operandi yang dilakukan oleh mangaement PT. Panutan Sejati sebagai berikut :
PT. Panutan Sejati tidak melakukan rekrutmen pekerja dengan benar dan tidak menerapkan SOP yang ditetapkan oleh Unilever Oliochemical Indonesia (UOI) Sei Mangkei atas masuknya pekerja kedalam proyek renovasi LAB milik UOI, sehingga ditemukan pekerja bernama Mhd. Alfi Maulana, jabatan civil wooker, sebelumnya masih menjadi karyawan pekerja di PT. Weltes Energi Nusantara dengan Nomo id card : 7152.
PT. Panutan Sejati Diduga menyeludupkan Mhd. Alfi Maulana masuk kedalam proyek renovasi gedung Laboratorium Unilever Oliochemical Indonesia (UOI) Sei Mangkei melalui Gate B dengan mempergunakan Helm pengaman milik PT. Panutan Sejati dan anehnya lagi security tidak meminta pekerja menunjukkan id.cardnya.
Dengan menggunakan id card PT. Weltes Energi Nusantara yang dimilikinya, seharusnya Mhd. Alfi Maulana seharusnya masuk dari pintu gerbang Gate D dan bekerja di PT. Weltes Energi Nusantara.
Berdasarkan Informasi yang dirangkum dari berbagai sumber Mhd. Alfi Maulana sengaja diduga diseludupkan oleh PT. Panutan Sejati masuk kedalam gedung renovasi LAB milik UOI untuk melakukan pekerjaan yang dimenangi oleh PT. Panutan Sejati dan diperkirakan sudah berjalan selama 2 bulan berjalan, hebatnya lagi Mhd. Alfi Maulana masuk dalam daftar salary Kantor besar PT. Panutan Sejati yang berada di Jakarta.
Menurut aturan mekanisme penerimaan dan masuknya pekerja para subcount yang berada di PT. Unilever Oliochemical Indonesia (UOI) Sei Mangkei sampai mereka dapat melakukan pekerjaan didalam satu proyek diantarnya Mhd. Alfi Maulana seharusnya mengundurkan diri dari perusahaan sebelumnya (PT. Weltes Energi Nusantara) dan hasil rekomendasi diberikan kepada PT. Panutan Sejati, lalu PT. Panutan Sejati menerima pekerja tersebut, setelah itu memenuhi persyaratan untuk MCU diklinik atau RSU rekanan yang ditunjuk oleh PT. Unilever Oliochemical Indonesia (UOI), lalu PT. Unilever Oliochemical Indonesia (UOI) melakukan Induction kepada calon pekerja yang diajukan oleh PT. Panutan Sejati, langsung menuju gate A untuk mengurus ID. Card, setelah Id. Card keluar barulah calon pekerja dari perusahaan pemenang tender bisa bekerja di lokasi proyek yang akan dikerjakan PT. Panutan Sejati.
Atas penyimpangan yang dilakukan oleh PT. Panutan Sejati, direktur PT. Unilever Oliochemical Indonesia dan management PT. Panutan Sejati, hingga berita ini dipublikasikan belum dapat dikonfirmasi secara langsung, akan tetapi awak media akan berupaya untuk melakukan konfirmasi langsung kepada pihak yang tersebut diatas.
(Tim-Red)
Catatan redaksi ;
Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email : media Jalurlangit.idatau kealamat yang berada di Box Redaksi. Terima kasih.
