Jalurlangit.id || Simalungun, Terkait Pengerasan Proyek Rabat Beton Di Simp.Jakarta Nagori Pem.Kerasaan Yang bersumber dari Anggaran Dana Desa TA 2023 Sebesar Rp.159.999.680,- Diduga Tidak Sesuai dengan Bestek RAB.
Lewat Pantauan Awak media Dilapangan,sangat terlihat jelas bahwa proses pengerjaannya asal jadi,yang mana sudah banyak yang retak dan sangat mudah hancur saat diremas,dan diduga campuran materialnya tidak sesuai SOP.
Saat Dikonfirmasi Kepada Pangulu Nagori pem.kerasaan Bapak Warsito terkait hal ini via WhatsApp tidak membalas dan bungkam,
Begitu juga saat di konfirmasi kepada Pendamping desa untuk Nagori Pem.Kerasaan Bapak B.Purba dan Sekdes Suyanti Juga tidak menaggapin via WhatsApp Milik mereka.
WS Yang merupakan Warga sekitar Mengatakan.” Kami berharap Kepada APH dan Inspektorat untuk turun memeriksa Proyek Rabat Beton ini,yang mana sudah merugikan kami warga sekitar,baru beberapa hari saja dikerjakan sudah pada retak dan campuran materialnya pun tidak sesuai,apalagi dana yang dikucurkan oleh Pangulu Untuk kegiatan ini lumayan besar,
Lanjut WS.” Kepada Bapak Bupati Dan Instansi pemerintah Simalungun untuk menindak tegas kejadian ini,agar sesuai visi misi Bupati Rakyat Harus sejahterah dan Jangan ada oknum Pangulu maupun aparat desa yang bermain-main dengan Uang rakyat lewat ADD yang ada.” Tegas WS
*M.Nainggolan*